Dapat Serangan Drone Semalaman dari Rusia, Ukraina Berhasil Bertahan

Indomostviral.com - Pasukan Rusia melancarkan serangan pesawat tak berawak alias Drone di Kyiv sepanjang malam pada Rabu (25/5).

Tindakan militer itu merupakan bagian dari serangan udara yang berlangsung selama sebulan terhadap ibu kota Ukraina.

Pertahanan udara Kyiv berhasil menghancurkan semua drone selama serangan udara tiga jam tersebut, yang merupakan serangan kedua belas dalam sebulan ini.

Baca Juga: Kabar Duka! Ratu Rock 'n Roll Tina Turner Meninggal Dunia Di Usia 83 Tahun

Serhiy Popko, kepala administrasi militer kota, melaporkan bahwa Rusia sekali lagi menyerang Kyiv dari udara dalam serangan besar-besaran.

Rusia menyerang dalam beberapa gelombang menggunakan kelompok drone penyerang.

Sistem pertahanan udara Ukraina berhasil menghancurkan semua target udara yang terdeteksi menuju Kyiv selama serangan tersebut.

Serangan ini dilakukan menggunakan drone Shahed buatan Iran, berdasarkan informasi awal yang dikutip.

Baca Juga: Video Viral Detik-detik Seorang Pia Hendak Melompat dari Flyover setelah Berantem Sama Kekasih

Sebelumnya, Amerika Serikat telah menyetujui penjualan sistem pertahanan udara NASAMS senilai 285 juta dolar kepada Ukraina.

Penjualan tersebut mendukung kebutuhan mendesak Ukraina untuk meningkatkan kemampuan bertahan terhadap serangan rudal dan pesawat Rusia.

Penjualan ini juga sejalan dengan kebijakan keamanan nasional dan kepentingan luar negeri Amerika Serikat untuk meningkatkan keamanan negara mitra di Eropa.

Baca Juga: Pak RT Riang Prasetyo Didemo Pemilik Ruko Niaga Pluit, Ahmad Sahroni Pasang Badan

Negara-negara yang mendukung Ukraina dalam perlawanan terhadap invasi Rusia telah menyumbangkan peralatan militer senilai puluhan miliar dolar, tetapi penjualan NASAMS ini merupakan penjualan resmi.